Skintific
Skintific
Skintific Skintific Skintific

Pemprov Kepri Jemput Warga Tanjungpinang yang Dievakuasi dari Iran Akibat Konflik Iran-Israel

Skintific

 

Pemprov Kepri Jemput Mahasiswa Tanjungpinang yang Dievakuasi dari Iran, Bukti Nyata Kepedulian Daerah

Kepulangan Para WNI dari Iran ke Indonesia | kumparan.com
Pemerintah Indonesia mengoperasikan lebih dari 10 penerbangan evakuasi

Folder Tanjung Pinang – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) menunjukkan kepedulian nyata terhadap warganya di luar negeri. Melalui Badan Penghubung di Jakarta, Pemprov Kepri menjemput Muhammad Taqi Askari. Mahasiswa asal Tanjungpinang yang berhasil dievakuasi dari Iran akibat meningkatnya konflik bersenjata antara Iran dan Israel.

Skintific

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri RI menjemput Taqi bersama 97 Warga Negara Indonesia lainnya pada Kamis malam, 26 Juni 2025, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, sebagai bagian dari misi kemanusiaan. Ia tiba di Tanah Air menggunakan penerbangan Qatar Airways QR956 dari Doha, Qatar.

Kepala Badan Penghubung Kepri di Jakarta, Endrie Djoko Satrio, hadir langsung dalam penjemputan tersebut bersama jajaran pejabat Kemenlu RI dan tim protokol dari Badan Penghubung. Penjemputan ini merupakan instruksi langsung dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad, sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah daerah terhadap keselamatan warganya di luar negeri.

“Penjemputan ini dilakukan dengan koordinasi ketat antarinstansi. Kami memastikan warga Kepri mendapat perhatian dan perlindungan penuh, terutama di situasi darurat seperti ini,” ujar Endrie.

Baca Juga : Rudi: Generasi Muda Harus Punya Perencanaan yang Matang 

Muhammad Taqi Askari menyampaikan rasa syukurnya bisa kembali ke Indonesia dengan selamat. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memfasilitasi proses evakuasi dan kepulangannya, khususnya Kemenlu RI dan Pemprov Kepri.

Evakuasi WNI dari Iran melakukan secara bertahap sejak 24 Juni 2025. Pemerintah Indonesia mengoperasikan lebih dari 10 penerbangan evakuasi dari berbagai titik di Timur Tengah, termasuk dari Iran dan Yaman. Langkah ini merupakan respons cepat terhadap memanasnya konflik militer antara Iran dan Israel. Yang mengancam keselamatan warga sipil, termasuk mahasiswa dan pekerja migran Indonesia.

Gubernur Ansar Ahmad instruksikan penjemputan langsung sebagai bentuk perlindungan daerah terhadap warga Kepri di kawasan konflik Timur Tengah.

Pemprov Kepri melalui Badan Penghubung Jakarta juga melibatkan. Sub-Koordinator Pelayanan Protokol serta Sub-Koordinator Hubungan Antarlembaga untuk memastikan seluruh proses berjalan aman dan lancar.

Langkah sigap ini menunjukkan bahwa Pemprov Kepri tidak hanya peduli terhadap urusan dalam negeri, tetapi juga proaktif dalam melindungi warganya yang terdampak krisis global. Komitmen ini menjadi bukti bahwa negara — termasuk pemerintah daerah — hadir untuk setiap warga, di mana pun mereka berada.

Skintific