Tanjungpinang — Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Perangkat Daerah bulan Desember yang diikuti Wakil Wali Kota Raja Ariza dan seluruh pimpinan OPD. Rapat berlangsung di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Jumat (5/12/2025).
Fokus Utama: Optimalisasi Kinerja Pemerintahan Daerah
Dalam arahannya, Lis Darmansyah menegaskan bahwa setiap perangkat daerah harus bekerja lebih optimal dan menjaga konsistensi kinerja sepanjang akhir tahun. Ia meminta seluruh OPD memperkuat perencanaan, mempercepat realisasi program, hingga memastikan pelaporan berjalan tertib dan tepat waktu.
Lis juga mengingatkan pentingnya disiplin administrasi. Setiap kegiatan, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga penyusunan laporan, wajib mengikuti aturan yang berlaku.
“Setiap langkah program harus sesuai ketentuan. Tugas ini bagian dari tanggung jawab kita untuk menjaga tata kelola pemerintahan tetap tertib dan akuntabel,” tegasnya.
Baca Juga : Kejati dan Pemprov Kepri Sepakati MoU Pelaksanaan Pidana Kerja Sosial
Penekanan pada Transparansi Anggaran dan MCP KPK
Wali Kota juga menyinggung soal pengelolaan anggaran. Ia menuntut seluruh perangkat daerah menerapkan transparansi serta akuntabilitas sesuai pedoman Monitoring Center for Prevention (MCP) dari KPK.
Menurut Lis, kepatuhan terhadap sistem pengawasan ini sangat penting untuk memperkuat integritas birokrasi dan mencegah potensi penyimpangan dalam penggunaan anggaran.
Perencanaan Program 2026 Wajib Sinkron Sejak Awal
Pada bagian lain, Lis meminta seluruh perangkat daerah menyiapkan perencanaan pembangunan tahun 2026 sejak dini. Penyusunan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) diminta selaras dengan Standar Satuan Harga (SSH) Tahun 2027 agar sinkron dan tidak menimbulkan revisi di pertengahan jalan.
Ia menegaskan bahwa kolaborasi lintas OPD harus dilakukan sejak proses awal agar dokumen perencanaan lebih matang dan tepat sasaran.
Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Potensi Bencana
Lis juga memberi perhatian khusus terhadap intensitas cuaca ekstrem yang meningkat di wilayah Tanjungpinang. Ia meminta BPBD dan perangkat daerah lain memperkuat sinergi untuk memastikan kesiapsiagaan daerah berada pada level optimal.
Baca Juga : Wali Kota Lis Sampaikan 3 Poin Strategis di Rakornas Prolegnas
“Memasuki periode cuaca ekstrem, kita harus meningkatkan kewaspadaan. SK Tim Penanggulangan Bencana segera diaktifkan. Koordinasi dengan Forkopimda wajib diperkuat agar penanganan berjalan lebih efektif,” ujarnya.
Lis menekankan perlunya langkah antisipatif, mulai dari pendataan titik rawan bencana, sosialisasi kesiagaan masyarakat, hingga penyiapan sarana dan prasarana evakuasi.
Apresiasi terhadap Disiplin Pegawai
Menutup rapat, Wali Kota Tanjungpinang mengapresiasi peningkatan kedisiplinan pegawai di akhir tahun anggaran. Meski demikian, ia menegaskan bahwa pembenahan kinerja aparatur tetap menjadi agenda prioritas pemerintah daerah.
Menurutnya, peningkatan kualitas pelayanan publik hanya bisa tercapai jika seluruh pegawai menjaga komitmen kerja, menjunjung integritas, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
